Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

√Sistem Ekskresi Pada Manusia – Pengertian, Bagian dan Fungsi

Sistem Ekskresi Pada Manusia – Pengertian, Bagian dan Fungsi - Jangan lupa bahagia!! yup kami juga bahagia karena Anda sudah mengunjungi situs Quipper yang saat ini sedang Anda baca. Pada kesempatan yang asik ini kita akan mengulas mengenai Sistem Ekskresi Pada Manusia – Pengertian, Bagian dan Fungsi secara lengkap dengan harapan bisa menjawab rasa penasaran Anda.

Namanya juga mencari informasi, tentu dibutuhkan keterbukaan dari Anda, dalam artian bahwa apa yang akan kami jelaskan disini tentu membutuhkan sedikit waktu dalam membacanya baru bisa memahaminya. Untuk itu buka lebar-lebar pikiran Anda supaya dapat menangkap "pengetahuan" baru yang akan kami bahas sebentar lagi. Berikut penjelasannya.

Pembahasan Lengkap Sistem Ekskresi Pada Manusia – Pengertian, Bagian dan Fungsi

Sistem Ekskresi Pada Manusia – Hay Sahabat semua.!Diperjumpaan kali akan kembali Quipper.co.id sampaikan materi yang akan membahas tentang sistem ekskresi pada manusia dengan besertakan bengertian, bagian dan fungsinya.

Namun diperjumpaan seblumnya juga dimana quipper.co.id telah menerangkan materi makalah tentang Alat Pernafasan Pada Tumbuhan – Pengertian, Jenis Dan Fungsi .Baiklah untuk ulasan selengkapnya simak sebagai berikut ini.

Pengertian Sistem Ekskresi

Sistem Ekskresi Pada Manusia
Sistem Ekskresi Pada Manusia

Apa yang dimaksud dengan Sistem ekskresi ? yakni merupakan sistem hasil dari pembuangan zat sisa pada makhluk hidup misalnya seperti karbon dioksida, lalu urea, dan juga racun dan lain sebagaianya.”

Sistem Ekskresi Pada Manusia

Seperti yang sudah di sebutkan diatas, sistem eksresi pada manusia yaitu meliputi kulit, ginjal, paru-paru dan hati. Berikut gambar penjelasan lengkapnya

Bagian-Bagian Ginjal

Sistem Ekskresi Pada Manusia
Sistem Ekskresi Pada Manusia

Pada bagian Ginjal tersusun atas berbagai bagian penting dengan perananannya tersendiri. Nah penjelasannya sebagai di bawah ini:

Kulit Ginjal

Pada bagian kulit ginjal dimana di dalamnya terkadung berbagai bahkan hingga mencapai jutaan nefron yang disusun oleh badan Malpighi.

Kemudian untuk penysusun lapisan malpighi sendiri yakni tersusun atas glomerulus yang dimana disekitarnya terdapat kapsul ginjal yang disebut dengan Bowman dan tubulus. Untuk jenis tubulus sendiri tebagi atas tiga jenis , yakni:

  • Yang pertama kontortus proksimal.
  • Yang kedua kontiortus distal.
  • Yang ketiga kolektivus.

Sumsum Ginjal Atau Medula

Di didalam sumsum ginjal terdapat berbagai bagian yang membentuk layaknya piramida atau dengan bentuk seperti kerucut.

Dan juga didalam sumsum tersebut juga ada sebuah lengkung henle, yang mana fungsi dari lengkung tersebut ialah untuk menyatukan antara tubulus kontortus proksimal dengan kontortus distal.

Pelvis

Kemudian pada bagian Pelvis atau rongga ginjal yang mana merupakan sebuah tempat bermuaranya tubulus, dalam hal ini dapat diartikan bahwa pelvis ini merupakan sebuah tempat untuk menampung sementara untuk urin yang dikeluarkan oleh ginjal.

Maka apabila setelah tertampung di dalam pelvis maka selanjutnya urin tersebut akan diantarkan menuju ke arah kandung kemih, dan setelah itu juga diantar kembali ke ureter dan kemudian ke uretra

Kulit

Apa yang dimaksud dengan Kulit? yakni merupakan salah satu bagian dari organ manusia yang sangat besar, dimana bagian ini merupakan suatu jaringan yang letaknya berada dibagian luar tubuh.

Seperti yang kita ketahui bahwa pada Kulit juga mempunyai berbagai lapisan dan dengan peranannya tersendiri.

Berikut ini ialah terdapat beberapa lapisan kulit yang diantaranya:

Lapisan Epidermis

Apa yang dimaksud dengan Lapisan epidermis ? yakni merupakan sebuah lapisan kulit yang letaknya berada dibagian terluar dan mempunyai bentuk yang sangat tipis.

Pada Lapisan ini dapat secara langsung dilihat dengan manusia. Nah kemudian pada jaringan ini juga mempunyai dua lapisan, yakni:

  • Lapisan tanduk
  • Lapisan malpighi

Lapisan Dermis

Kemudian pada Lapisan ini letaknya berada di bawah lapisan kulit epidermis.

Dimana pada Lapisan ini merupakan suatu jaringan yang sangat tebal apabila dibandingkan dengan lapisan kulit epidermis.

Fungsi kulit

  • Untuk mengeluarkan sisa dari hasil ekskresi dengan membentuk keringat.
  • Memberi perlindungan terhadap tubuh dari berbagai macam gangguan secara fisik(sinar matahari, lalau tekanan, perubahan terhadap suhu), serta gangguan secara biologis misalnya seperti (jamur), dan dari bahan kimiawi.
  • Menjaga suhu badan agar tetap dalam keadaan hangat.
  • Menjadi sebuah untuk mengolah vitamin D dari provitamin D dengan dibantu oleh sinar cahaya matahari.
  • Manjadi sebuah tempat penampung kelebihan lemak.
  • Dan kerap dugunakan untuk indra peraba.

Paru-Paru

Dimana seperti yang kita ketahui bahwa paru-paru ini mempunyai peran yang sangat penting terhadap tubuh manusia, sehingga dalam hal ini paru dapat dikatakan maka sebagai salah satu organ yang sangat vital terhadap manusia. Berikut ini terdapat beberapa fungsi paru paru yakni:

  • Membantu dalam mengontrol proses pertukaran O2 dan CO2. O2 yang sangat diperlukan bagi tubuh yang diterima dari udara luar, Kemudian untuk CO2 tak diperlukan oleh tubuh sebab ial merupakan hasil sisa atas metabolism di dalam tubuh maka oleh sebab itu harus dibuang keluar.
  • Kemudian Paru-paru juga sangat membantu dalam melindungi asam basa yang terdapat di dalam tubuh agar selalu tetap terkontrol. Maka apabila mengalami asidosis atau yang biasanya dikenal dengan kelebihan asam di dalam tubuh, maka peranan atas paru-paru tersebut akan membuang karbondioksida yang bersifat asam.

Hati

Hati
Hati

Kemudian Hati ialah merupakan bagian organ yang sangat vital dalam tubuh manusia, Sebab ia dapat membajar lemak dan juga untuk menetralkan racun apabila masuk kedalam tubuh. Berikut ini funfsi dari hati tersebut:

  • Menjadi sebuah tempat untuk glikogen(gula otot) yakni hasil dari proses glukosa yang disebabkan oleh hormon insulin.
  • Dapat menetralisir racun yang masuk.
  • Dapat membantu dalam pembentukan protrombin(sebagai proses pembekuan darah).
  • Sebagai sebuah dilangsungkanya perubahan provitamin A menjadi vitamin A.
  • Sebagai sebuah wadah untuk mengolah urea dan amonia yang di dapat dari hasil dari penghancuran protein yang sudah mengalami kerusakan maka dengan hati akan dibuang keluar melalui urin.
  • Merupakan sebuah wadah berlangsungnya perkembangan sel darah merah pada janin.
  • Kemudian kerap digunakan untuk organ ekskresi yang bekerja sebagai perombak eritrosit yakni dari (sel darah merah).
Sistem Ekskresi Pada Manusia Adalah?

Yakni merupakan sistem hasil dari pembuangan zat sisa pada makhluk hidup misalnya seperti karbon dioksida, lalu urea, dan juga racun dan lain sebgaianya.

Nah itulah yang bisa Quipper.co.id sampaikan mengenai Sistem Ekskresi Pada Manusia, semoga pembahasan kali ini menjadi serangkaian sajian yang dapat menginspirasi sahabat sekalian.

The post Sistem Ekskresi Pada Manusia – Pengertian, Bagian dan Fungsi appeared first on Quipper.Co.Id.

Itulah tadi ulasan tentang Sistem Ekskresi Pada Manusia – Pengertian, Bagian dan Fungsi yang dapat kami sampaikan untuk Sobat pembaca semuanya. Tak lupa kami ucapkan banyak terima kasih karena sudah mengunjungi situs quippercoid. blogspot. com dan membaca urian diatas hingga selesai. Semoga apa yang kami sampaikan diatas dapat menambah wawasan kita semuanya, tertama untuk Anda yang memang sedang mencarinya. Ingat untuk selalu bahagia dan sampai jumpa di postingan selanjutnya.

Post a Comment for "√Sistem Ekskresi Pada Manusia – Pengertian, Bagian dan Fungsi"